Berita

Ramco Systems Gandeng CKB Logistics Implementasi Digitalisasi Logistik

25 February 2019

Merdeka.com - Penyedia perangkat lunak global berbasis cloud, Ramco Systems, mengumumkan PT Cipta Krida Bahari (CKB Logistics) mengimplementasikan sistem Ramco ERP Logistics untuk fase pertama. Implementasi ini untuk digitalisasi supply chain, finansial, dan operasional gudang guna mencapai tujuan strategis dalam transformasi digital.

Implementasi tersebut terjadi, setelah kesepakatan kerja sama antara Ramco Systems dan CKB Logistics pada pekan lalu di Jakarta. Ini menandai tonggak penting dalam perjalanan Ramco di kawasan ini, setelah memasuki pasar Indonesia pada 2017.

Perusahaan-perusahaan logistik harus digitalisasi operasional mereka untuk mengotomasi proses yang melibatkan banyak data, agar tetap fleksibel dan dapat memenuhi permintaan konsumen yang semakin meningkat. Dengan solusi dari Ramco, kami memiliki sistem terpadu yang dapat memusatkan operasional di seluruh organisasi kami, memastikan aliran informasi yang efisien dan otomatis, kata Imam Sjafei, Presiden Direktur CKB Logistics, di Jakarta, kemarin (22/2).

Bersama Ramco, lanjut dia, kami berencana meningkatkan proses bisnis kami dan mendorong efisiensi sistem kami ke tingkat lebih tinggi, sesuai dengan visi strategis kami. Saat ini kami menyelesaikan fase pertama dari program ini. Fase-fase berikutnya ditargetkan diimplementasikan pada tahun ini.

Menyasar perusahaan jasa logistik, freight forwarder, dan penyedia layanan logistik pihak ketiga (3PL providers), Logistics Suite multi-fungsi Ramco mencakup modul untuk mengelola finansial, rating and billing, aset, serta manajemen transportasi dan pergudangan di CKB Logistics. Solusi yang juga ditawarkan adalah penggunaan perangkat mobile yang memiliki kemampuan, seperti konfigurasi penyimpanan otomatis dan pengambilan otomatis, serta manajemen sumber daya dari hulu hingga ke hilir. Perangkat mobile ini juga memungkinkan CKB Logistics melacak pengiriman, menjalankan operasional pergudangan, serta memantau biaya secara efisien.

Chairman Ramco Systems PR Venketrama Raja mengatakan ERP yang dibangun untuk penyedia layanan logistik adalah peluang pasar yang belum dipetakan. Kami mulai membangun rangkaian komprehensif ini untuk menggandeng penyedia logistik dan menemukan daya tarik yang sangat baik secara global.

"Keberhasilan go-live di CKB Logistics akan menjadi tonggak penting dalam perjalanan ERP Logistik kami. Indonesia adalah rumah bagi sekitar 265 juta orang, menjadikannya salah satu negara terpadat di dunia, dan merupakan ekonomi internet terbesar di Asia Tenggara. Ketika sektor e-commerce lokal terus berkembang, permintaan untuk infrastruktur logistik yang lebih baik di negara kepulauan ini akan terus meningkat," ujar Raja.

Mengomentari implementasi fase pertama, Virender Aggarwal, CEO Ramco Systems, menambahkan industri logistik dan kargo di Indonesia telah berkembang pesat. Kami sangat senang mendapatkan kepercayaan dari CKB Logistics untuk solusi logistik lengkap dari Ramco.

"Dengan menyelaraskan aplikasi kami melalui fitur futuristik, seperti Kecerdasan Buatan (AI) dan Pembelajaran Mesin (Machine Learning), kami akan terus mendapatkan kepercayaan dari perusahaan bisnis terkemuka. Tujuan kami adalah membantu perusahaan mengoptimalkan operasional mereka dengan platform terintegrasi dan mengurangi inefisiensi. Untuk selanjutnya, kami berharap dapat terus membantu CKB Logistics saat mereka beralih ke solusi digital yang sesuai dengan standar perusahaan logistik di masa depan, kata Virender.

CKB Logistics adalah anak usaha PT ABM Investama Tbk, merupakan perusahaan penyedia layanan logistik terpadu dan melayani sejumlah perusahaan-perusahaan terkemuka di sektor energi dan nonenergi dengan jangkauan lebih dari 50 lokasi jaringan operasional di seluruh Indonesia.

Sementara Ramco Systems adalah perusahaan penyedia perangkat lunak generasi masa depan yang mengubah pasar dengan multi-tenant cloud dan perangkat lunak perusahaan berbasis mobile pada HR dan Global Payroll, ERP dan M&E MRO untuk Penerbangan.

Sumber