Berita

Jokowi Sarankan Tambah Investasi, Regulasi Mobil Listrik Segera Rampung

05 September 2018

Masih menjadi bahasan yang hangat masalah regulasi terkait mobil listrik. Pasalnya, beberapa merek otomotif akan menanamkan modal untuk mengembangkan dan memproduksi mobil listrik di Indonesia.

Bahkan ini menjadi mimpi besar Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar nantinya bisa mengembangkan dan menciptakan mobil listrik. Sejalan dengan mimpi ini, Jokowi telah memerintahkan para menterinya membuat regulasi mobil listrik.

Sebagai informasi regulasi mobil listrik melibatkan tiga kementerian seperti Kementerian Keuangan, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) belum juga di terbitkan.

“Roadmap menuju mobil listrik ini sudah siap di Kementerian Perindustrian. Kita akan persiapkan (regulasi mobil listrik) dan masih dalam proses Peraturan Presiden (Perpres),” kata Presiden Jokowi di sela seremoni Realisasi Ekspor CBU Toyota Tembus 1 Juta Unit di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (5/9).

Jokowi menegaskan kepada setiap pabrikan otomotif di Indonesia agar tidak ragu untuk berinvestasi seperti yang dilakukan oleh Toyota. Dirinya berharap, kedepannya investasi yang dikeluarkan bisa untuk mendukung perkembangan mobil listrik di Tanah Air.

“Saya akan terus mendorong untuk sektor otomotif ini agar menjadi andalan kita dan yang pertama agar investasi terus bertambah. Yang kedua juga ekspor kita juga untuk sektor otomotif ini betul-betul bisa terus meningkat,” ujar Jokowi.

Sementara itu Kementerian Perindustrian juga akan terus mendorong para pelaku industri otomotif di Tanah Air. Agar supaya melakukan penambahan investasi baru, perluasan, serta adopsi teknologi terkini. Selain fokus pada investasi, Kementerian Perindustrian juga mengajak industri otomotif mendukung program pemerintah soal mobil ramah lingkungan.

“Kami juga mendorong agar manufaktur-manufaktur otomotif dalam negeri dapat merealisasikan pengembangan kendaraan rendah emisi atau Low Carbon Emission Vehicle (LCEV) yang telah kami programkan. Didalamnya termasuk kendaraan berbasis energi listrik sehingga target pada 2025, sekitar 20% dari kendaraan yang diproduksi di Indonesia adalah produk LCEV sesuai Roadmap Industri otomotif yang telah kami tetapkan,” ujar Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto di tempat yang sama.

Sumber: https://kumparan.com/redaksi-carmudi/jokowi-sarankan-tambah-investasi-regulasi-mobil-listrik-segera-rampung-1536145441441721148